Sewaktu masih abal-abal yang pake banget soal berkebun, pernah ngajuin proposal buat minta peralatan berkebun yang memudahkan gue dalam ngutak-ngatik kebun. Ini benda dulunya sering gue sebut dengan gunting tanaman. Jiaaahhh. Hehe. Padahal berkebun punya istilah sendiri untuk benda yang wujudnya mirip perpaduan antara gunting dan tang ini. Ya, ditangan orang awam mungkin keliatannya benda ini aneh bin lucu. Tapi buat yang mendedikasikan hatinya untuk berkebun atau bertanam, ini gadget yang wajib untuk dimiliki.
Seperti (yang saat itu masih awam) gue nyebutnya gunting tanaman, kegunaannya ya memang ngeguntingin bagian tanaman layaknya gunting. Istilah dalam dunia gardening, alat ini disebut dengan pruner.
Dibandingkan dengan gunting biasa (multipurpose) apalagi hanya untuk ATK atawa stationery yang cuma sanggup ngegunting ranting yang cuma berdia meter nggak lebih dari 0.5 cm (lebih dari itu langsung bunyinya ngek-ngok deh, apalagi rantingnya keras), pruner ini sanggup memotong ranting yang tebalnya sekitar 1cm (atau bahkan hingga 2cm) dengan lebih mudah dibandingkan dengan gunting biasa. Bantuan “per” di alat tersebut melipat-gandakan kekuatan tangan kita.
Untuk merek, ternyata cukup banyak juga dipasaran. Tapi gue punya 2 merek yang cukup familiar di kepala ini, yaitu prohex dan wipro. Kenapa dua merek tersebut? Kedua profile produsen ini punya sejarah untuk alat-alat berat dalam dunia pertukangan dan menjadi headline iklan di toko-toko pertukangan. So, untuk pruner pun kemungkinan besar alatnya pasti berkualitas (tapi ini nggak mutlak juga sih, gue masih perlu rekomenadasi dari gardener mahir lainnya, maklum gue kan abal-abal. Hehe)
Sekian dari si tukang kebun abal-abal kali ini. Semoga yang baru memulai serius menggeluti dunia perkebunan/pertamanan bisa ada manfaatnya, jadi nggak malu-maluin nyebut “gunting tanaman” di toko. Hihihihi.
Salam,
-Nina Suhari-
Posted from WordPress for Android